Sabtu, 19 Juni 2010

mendapat sahabat baru

Pada suatu hari di sebuah perkotaan ada anak yang tinggal di kota itu. Nama anak itu adalah Fery. Pukul 06.30 Fery baru bersiap siap berangkat ke sekolah.Fery adalah anak yang manja dan pemalas. dan nilai rapor Ferypun menjadi kecil. Tetapi dia pernah mendapat ranking 3 saat kelas 1 SD. sekarang Fery sudah kelas 3 SD. Kali ini Fery sedang ulangan kenaikan kelas. hasilnya Fery mendapat nilai terbaik karena usaha temannya bukan usaha dia. Karena, Fery mencontek ulangan temannya.
Suatu hari, jam 06.30 Fery sudah rapih dan siap berangkat kesekolah.Ibu Rina(ibu Fery) sangat kaget karena hari inikan Hari Minggu,dan tidak biasanya jam 06.30 Fery sudah rapih -rapih dan dia membawa baju kemeja.Ternyata hari ini Fery di undang oleh temannya pukul 07.00 segera datang ke sekolah dan bertemuan di depan jalan Carevo No.95 Ferypun siap - siap dengan semangat untuk makan pagi dengan makanan hidangan prefoseinal. Wah Fery tidak menyangka saat sampai di situ temannya yang bernama Andi membawa teman Perempuan bernama Syalala. lalu Andi berkata "hai sahabatku Fery,selamat datang di pesta perayaan ulang tahun perusahaan ayahku ya.Dan ini perkenalkan nama gadis ini adalah Syalala. Dia yang telah memasakkan makanan prefosional ini. makanan ini amatlah lezat.Syalala memanglah gadis yang rajin,baik hati, dan pintar. dia selalu mendapat ranking 1 dari kelas 1 sampai 3sd. dan sebentar lagi, kalau kelas 4 Syalala akan masuk ke sekolah kita. Bagaimana menurutmu?,bagus bukan?" lalu, Fery menjawab "oh,ya ya, bagus bagus" dalam hati Fery berkata "uhh.. menyebalkan sekali Si Andi dia muji muji Syalala dan meremehkan aku. Lihat saja nanti aku akan membalas Syalala.
Lalu, mereka berpesta ceria kecuali Fery, dia tidak senang ada Syalala di pesta itu. Setelah berpesta, Fery pulang kembali ke rumah di antarkan mobil seharga 1 triliyun milik Andi, dan saat sampai di rumah Fery cemberut dan kesal. "uhh... Ibu mengapa sih kita ini disebut keluarga miskin?,sedangkan teman teman ku semuanya sungguh kaya dan sangat pintar, tetapi mengapa itu tidak terjadi padaku ibu?"lalu ibu menjawab pertanyaan Fery dengan baik "Fery anakku sayang, belum tentu itu akan terjadi selanjutnya,bisa saja nanti setelah kau tumbuh besar kau bisa menjadi anak yang kaya Fery.Karena itulah,kau harus bisa menjadi rajin agar kau mendapatkan hasil yang memuaskan untuk masa depanmu nanti" kata ibu sambil mengambil buku cerita warisan keluarga Fery."ini buku apa bu?" "mau ibu ceritakan?" "tentu bu" "baiklah, sekarang kita mulai dari kata ini ya, pada suatu hari ada anak lelaki yang miskin dan dia anak yatim, dia tidak mempunyai seorang ayah, ayahnya sudah meninggal sejak dia lahir. nama anak itu adalah Pandu,anak itu tidak bersekolah karena tidak memilikki biaya, tapi walau anak itu tak sekolah,dia bekerja mencari uang sendiri. pukul 5 pagi, dia sudah rapih sekali, dia hendak pergi mencari uang, dia bekerja menyemir sepatu. tapi, walau hanya penyemir sepatu,anak itu bisa mendapatkan uang yang bisa dipakai untuk makan. walau hanya bisa membeli 1 mi saja, Pandu dan ibunya sudah bersyukur. dan dia tak pernah membuang buang nasi bila ada nasi. dia selalu menghabiskan nasi yang dia makan. suatu hari, ada seorang anak perempuan yang amat cantik jelita dan pintar,entah mengapa Pandu berfikir kalau anak permpuan itu so hebat. Pandu merasa iri pada anak perempuan itu karena dia bisa bersekolah.Pandu selalu menjauhi anak perempuan itu. pada suatu hari, anak perempuan itu membelikan pandu nasi goreng yang amat mahal dan lezat. tapi, Pandu berfikir bahwa anak perempuan itu sombong dengan memamerkan uangnya yang begitu banyak dan dia selalu membeli makanan yang mahal mahal,dan Pandu tidak menerima makanan yang sudah dibelikan anak perempuan itu. saat anak perempuan itu mengajak bermain Pandu menjauhinya,dan suatu hari pandu sedang menyemir sepatu di depan sekolah anak perempuan itu. tiba tiba bu guru menghampiri Pandu dan berkata 'Pandu, mengapa kamu belum pakai baju seragam?, cepatlah ini baju yang kamu pesan kemarin,ayo pakai baju seragam dan segera masuk kelas ya, cepat sebelum kamu terlambat'kata bu guru pada Pandu. Pandu heran mengapa ibu guru memberikan baju seragam dan menyuruh pandu sekolah, padahal pandukan tidak tahu apa apa.'mengapa kamu terlihat bingung seperti itu?, oh soal baju seragam ini ya, seragam ini dibelikan perempuan itu untukmu, dia membiayakan sekolahmu, dia bilang tolong pesan baju untuk anak penyemir sepatu bernama PAndu, dan dia bilang tolong juga bilangkan bahwa dia sekolah hari ini,dan anak permepuan itu yang membiayakannya' kata bu guru pada Pandu. lalu, dalam fikiran PAndu, dia berfikir bahwa mungkin perempuan yang dimaksud adalah perempuan yang membelikan makan untuknya waktu itu, dan setelah itu Pandu langsung memakai baju dan masuk ke kelas. lalu saat di kelas, Pandu terkejut karena memang benar anak perempuan itulah yang telah membiayakan sekolahnya dan yang membelikan baju seragam untuk Pandu. setelah itu, Pandu berterima kasih pada perempuan itu dan pandu berkata 'bagaimana aku membalas semua kebaikanmu ini?' kata pandu, dan anak perempuan itu menjawab 'jadilah temanku,hanya itu saja cara kau membalas kebaikanku ^^' Pandu terkaget karena perempuan yang dia fikir sombong ternyata sangat baik padanya. dan Pandupun menerima permintaannya dan setelah itu mereka menjadi sahabat sejati." dalam hati Fery dia berfikir bahwa cerita yang ibu ceritakan sama dengan cerita mengapa dia kesal sekarang. lalu,esok harinya, tiba tiba , kejadian yang ibu ceritakan pada Fery, menjadi terjadi pada dirinya. Syalala memberikan bea siswa pada Fery, dan Fery juga berkata bagaimana aku membalas semua kebaikanmu ini, dan syalala menjawab jadilah temanku,hanya itu saja cara kau membalas kebaikanku. kata kata itu sama dengan kata di cerita yang ibu ceritakan pada Fery. lalu setelah itulah Fery senang karena mendapat teman baru. dia sangat senang sekali, karena temannya bertambah.
Selesai ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar